Tinggal di apartemen tidak lantas mematikan hobi bertanam. Keterbatasan lahan bukan kendala agar tanaman hias kesukaan bisa tumbuh subur meski di ketinggian. Seperti bagi para penghuni apartemen di kota baru Meikarta Cikarang yang akan menempati unitnya tahun depan.
Namun, perlu diperhatikan jenis tumbuhan yang dapat beradaptasi dengan baik dengan kondisi apartemen. Jika hunian menghadap sisi utara, maka perlu memperhatikan siklus cahaya matahari. Bulan Maret-Oktober biasanya sisi utara akan lebih mendapatkan banyak sinar matahari. Maka akan lebih baik jika memilih tanaman hias yang suka cahaya melimpah. Jenis tanaman hias tersebut antara lain; chrysalidocarpus (palem kuning), cyperus (rumput payung) dan chlorophytum (lili paris).
Sebaliknya pada periode Oktober-Maret, sisi utara apartemen akan sulit mendapatkan cahaya matahari. Maka pilih jenis tanaman hias yang cocok untuk tempat teduh dan minim cahaya. Tanaman seperti aglaonema, adiantun, atau episcia adalah tanaman hias bunga yang cocok untuk kondisi ini. Jika hunian menghadap ke sisi bagian selatan, maka tinggal menyesuaikan siklus saja.
Bagaimana dengan hunian yang menghadap arah Barat atau Timur? Sisi ini akan mendapatkan udara penuh sepanjang tahun. Maka sebaiknya pilih tanaman hias yang cocok dengan cahaya semi langsung. Jenis tanaman hias tersebut antara lain begonia atau palem paleman. Karena rata-rata apartemen menggunakan ruang ber-AC. Di dalam ruangan tersebut ada banyak pilihan tanaman yang dapat hidup di kondisi lingkungan sejuk, seperti :
Kadaka Antikum