Gaya, Jakarta - Para pria seringkali memilih berkemih atau kecing sambil berdiri karena beragam alasan. Salah satunya lebih praktis ketimbang jongkok. Padahal, lebih baik mereka tak melakukannya bila memperhatikan aspek kesehatan.

Baca: Berapa Kali Sebaiknya Berhubungan Seks dalam Sebulan?

seperti dilansir laman Times of India, ada beberapa alasan mengapa pria sebaiknya tidak berdiri saat buang air kecil. Selain tak higienis, semburan urine juga bisa menyebabkan munculnya bau tak sedap.

Bukan saja itu, ada risiko penyebaran penyakit karena urine yang tumpah atau tersemprot merupakan media sempurna bagi pertumbuhan bakteri.

Pria disarankan  berjongkok saat berkemih agar kandung kemih kosong bisa kosong seluruhnya. Dengan begitu, risiko terkena infeksi saluran kemih bisa lebih rendah dan berujung pada  kesehatan genital yang lebih baik. Pada akhirnya, posisi pria saat buang air kecil berkontribusi pada kehidupan seks mereka.

ANTARA