Di dalam kegiatan rumah tangga, mencuci pakaian harus dilakukan paling tidak setiap hari, agar pakaian-pakaian yang dimiliki tetap terjaga kebersihan dan kerapiannya. Terutama jenis pakaian-pakaian yang setiap hari wajib dikenakan misalnya saja pakaian seragam sekolah, atau pakaian seragam kantor.

Kegiatan mencuci pakaian tersebut pastinya menyita waktu dan tenaga.  Banyak keluarga yang mencari tenaga pembantu untuk cuci pakaian. Hal ini nantinya bakal dialami oleh penghuni apartemen  di Meikarta Cikarang yang jumlahnya ribuan orang.

Dengan melihat kondisi  seperti itu maka  terbuka  peluang besar untuk usaha laundry.

Jasa laundry merupakan peluang bisnis yang muncul ketika Meikarta mulai diisi penghuni. Sebelum memulai usaha laundry, diperlukan sejumlah modal atau investasi.  Modal tersebut nantinya digunakan untuk membeli peralatan mesin cuci, menyewa kios, mesin pengering,  mesin setrika  atau manual dan operasional bisnis.

Jika berencana ingin membuka usaha laundry antar jemput, diperlukan  kendaraan seperti motor atau mobil untuk mengantarkan atau mengambil cucian ke tempat pelanggan. Kebanyakan pelaku usaha laundry memilih sistem laundry kiloan dengan kisaran Rp 6.000 sampai Rp 7.000 per kilogram.

Untuk modal usaha bisa memulai dengan kisaran 40 juta rupiah. Rinciannya 1 buah mesin cuci seharga  5 juta rupiah. Untuk mesin pengering IPSO diperlukan 12 juta rupiah per mesin. Biaya 2 juta rupiah untuk membuat saluran air yang memadai. Lemari, rak, dan alat penjemur sekitar 2 juta rupiah. Sedangkan untuk setrika dan timbangan, membutuhkan 1 juta rupiah dengan asumsi hanya memerlukan 2 buah setrika lengkap dengan papan setrika dan 1 buah timbangan kiloan. Untuk sewa tempat usaha per tahunnya dibutuhkan sekitar 8 juta hingga 10 juta rupiah. Lalu untuk promosi serta pemasangan neon box, membutuhkan sekitar 2 juta rupiah. Total dana yang diperlukan sekitar 40 juta rupiah.

Sementara   pada tahap pertama, apartemen Meikarta menyiapkan 200 ribu unit  dan kira-kira  saja tiap unit ditinggali dua orang maka akan  ada 400,000 orang yang tinggal di sana. Dari jumlah ratusan ribu itu diasumsikan per hari orang yang mencucikan pakaian sampai 100 kilogram.

 

Lalu dengan harga 6 ribu rupiah per kilogram, maka penghasilan perhari bisa sampai 600 ribu rupiah. Dalam sebulan menghasilkan sekitar 18 juta rupiah. Maka dalam waktu 5 bulan modal yang dikeluarkan sudah bisa balik. 

Jadi di Meikarta bisnis laundry nanti merupakan peluang bisnis yang sangat menjanjikan.(*)