Nasional, Jakarta - Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz menyebut Pansus Hak Angket Tuding Agus Rahardjo Main Proyek Saat di LKPP

Donal mengatakan pola kerja pansus hak angket sudah tertebak sejak awal, yakni melempar hoax dan mendesak KPK mengklarifikasinya. Sebelumnya ICW pernah merilis 10 informasi hoax yang diduga disebar pansus hak angket KPK.

Salah satunya tentang tudingan pansus hak angket yang menyebut KPK memiliki rumah sekap padahal yang dimiliki KPK adalah safe house. Hal lainnya tentang tudingan bahwa penyidik KPK telah menekan Miryam S.Hariyani, anggota Komisi Hukum DPR yang diduga terlibat e-KTP. KPK pun mengklarifikasi hal tersebut dengan memperlihatkan rekaman CCTV saat pemeriksaan Miryam.

Baca : ICW Buka 10 Hoax yang Diduga Disebar Pansus Hak Angket KPK

Bagi Donal, serangan dari pansus hak angket ke KPK kali ini pun adalah tudingan yang tidak benar. "Tudingan itu saya anggap sebagai hoax baru," ujarnya.

Anggota pansus hak angket KPK dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Arteria Dahlan menyebut Agus Rahardjo bermain proyek saat menjabat sebagai Ketua Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP). Dia mengklaim memiliki laporan dan informasi bahwa Agus bermain dalam proyek pengadaan barang dan jasa pada Dinas Binamarga terkait alat berat penunjang perbaikan jalan senilai Rp 36,1 miliar pada 2015.

BUDIARTI UTAMI PUTRI