Metro, Depok - Puluhan sapi berjejer rapi di lapak penjualan yang diberi nama Mall Hewan Kurban Haji Doni. Harga Jokowi Kurban Sapi Peranakan Ongole 1,5 Ton di Masjid Istiqlal

Mall Hewan Kurban yang terletak Jalan Komjen M Yasin Cimanggis Depok, kata Doni, sebenarnya merupakan showroom mobil yang disulap menjadi lapak penjualan menjelang Idul Adha. Setiap tahun selama 30 hari, "mall" digelar untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban. "Lapak ini dimulai sejak tahun 2004," katanya.

Doni juga memberikan pelayanan penitipan hewan kepada pembeli. Sapi yang sudah dibeli namun belum akan dipotong bisa dirawat di peternakan miliknya. "Hal ini untuk menghindari penurunan bobot atau serangan penyakit," ujarnya.

Doni mengklaim, Mall Hewan Kurban mempunyai tim kesehatan hewan sendiri. Pemeriksaan kesehatan dan menjaga kualitas pakan rutin dilakukan. "Sapi kualitas premium dan eksekutif biasanya membutuhkan penangan khusus, seperti sapi jenis Wagyu itu pakannya harus gandum," katanya.

Baca: Idul Adha, Masjid Al Azhar Potong 650 Hewan Kurban  

Pemeriksaan, kata Doni, juga dilakukan oleh tim kesehatan hewan dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Depok bekerjasama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB). "Setiap tahun hewan di sini menjalani pemeriksaan," katanya.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Depok, Dede Zuraida mengatakan secara umum Mall Hewan Kurban Haji Doni cukup baik. Timnya tidak menemukan hal yang membahayakan. Tempat penjualan hewan kurbannya pun layak.

Lapak penjualan hewan kurban juga menjaga kebersihan dan memperhatikan kesejahteraan hewan. "Hewannya diberi makan dan minum secara teratur, tidak berdesak-desakan, dan diberi atap," kata Dede.

Namun, menurut Dede masih ada beberapa catatan yang harus diperhatikan, yakni standar higiene sanitasi harus memiliki sertifikat Nomor Kontrol Veteriner (NKV). "Itu belum dimiliki Mall Hewan Kurban," katanya.

IRSYAN HASYIM