Metro, Jakarta - Komplotan perampok bersenjatakan celurit menyatroni sebuah toko kelontong di Jalan Kayu Manis VIII, Jakarta Timur, dinihari tadi. Satu pelaku ditangkap setelah saling bacok dengan korbannya. “Kami masih memburu anggota kawanan yang kabur,” kata Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Andry Wibowo, Selasa, 12 September 2017.

Andry memperkirakan kawanan itu berjumlah antara 4-8 orang dan menggunakan sepeda motor. Tersangka yang ditangkap bernama Fajrul Hidayat. "Dia masuk ke toko membawa celurit," kata Andry.

Tiga pelaku kemudian menyusul masuk dan merampas uang dan ponsel korban. Fajrul tetap mengancam pelaku dan berusaha melumpuhkannya menggunakan lakban. Saat itulah korban berontak dan melawan. Dia menendang Fajrul dan membuat penjahat itu tersungkur.

Baca:  Dijebak Remaja 14 Tahun, Tiga Perampok Dibekuk di Bekasi

Fajrul tidak menduga dengan serangan itu. Celurit terlepas dari genggamannya. Akhirnya terjadi perebutan senjata. Korban mengalami luka di pundak sedangkan Fajrul di kepala. “Kawan-kawan pelaku kabur setelah korban berteriak meminta tolong,” kata Andry.  

Pada saat bersamaan anggota Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas) yang patroli lewat di depan toko. "Ketika petugas masuk, mereka melihat korban dan pelaku sedang gelut," ujar Andry. Fajrul  akhirnya dibekuk.

Menurut Andry, korban dan tersangka saat ini masih dirawat di rumah sakit. Dari hasil pemeriksaan diketahui jika Fajrul berdomisili di KebayoranLama, Jakarta Selatan. Perampokan ini tidak berakibat fatal karena korbam berani melawan dan cepat mendapat bantuan.  

FRISKI RIANA